ist-pasion.com – Susu, Telur Madu, dan Jahe (STMJ) merupakan minuman yang telah lama dikenal di Indonesia sebagai tonik kesehatan dan penyegar tubuh. Minuman ini menggabungkan empat komponen dengan sifat gizi dan kesehatan yang telah dihargai selama berabad-abad. Artikel ini akan menelusuri sejarah dari masing-masing bahan dalam STMJ, bagaimana mereka dipadukan menjadi satu, dan apa yang membuat minuman ini tetap populer di Indonesia hingga saat ini.
Susu: Asupan Gizi Sejak Zaman Dahulu
Susu telah menjadi bagian dari diet manusia selama ribuan tahun. Di Indonesia, susu tidak semerata di berbagai belahan dunia karena tingkat konsumsi laktosa yang lebih rendah dan keterbatasan produksi susu lokal. Namun, dengan masuknya pengaruh barat dan peningkatan produksi susu, minuman ini menjadi lebih umum.
Telur: Sumber Protein yang Kaya
Telur, yang dihargai karena kandungan protein yang tinggi dan nutrisi esensial lainnya, telah digunakan dalam berbagai resep tradisional di Indonesia. Telur ayam, khususnya, sering digunakan dalam makanan dan minuman untuk menambah nilai gizi.
Madu: Pemanis Alami dengan Manfaat Kesehatan
Madu, yang telah digunakan sebagai pemanis dan obat sejak zaman kuno, dikenal dengan sifat antimikrobanya dan sering dimasukkan dalam ramuan tradisional untuk meningkatkan energi dan imunitas.
Jahe: Rempah dengan Khasiat Hangat
Jahe, digunakan luas dalam masakan Indonesia, dikenal dengan efek menghangatkan dan kemampuannya mengurangi peradangan dan mual, menjadikannya komponen penting dalam banyak resep tradisional, termasuk dalam minuman.
Gabungan Menjadi STMJ
STMJ mungkin tercipta dari praktik pengobatan tradisional dan kebutuhan untuk minuman yang menguatkan tubuh. Di Indonesia, kombinasi makanan dan minuman yang kaya gizi sering digunakan sebagai pendekatan holistik untuk menjaga kesehatan. STMJ tidak hanya menyediakan energi melalui kalori tetapi juga menggabungkan berbagai sifat positif dari bahan-bahannya.
Popularitas STMJ
STMJ dikenal luas sebagai minuman yang dijual di warung kopi atau oleh penjual keliling di malam hari. Dikenal sebagai minuman yang baik dikonsumsi setelah kegiatan fisik yang melelahkan atau sebagai penghangat di malam hari, STMJ juga sering dikonsumsi oleh mereka yang sedang mencari dorongan energi atau pemulihan dari sakit.
Relevansi Kesehatan Kontemporer
Dalam dunia modern di mana suplemen dan minuman energi sintetis marak, STMJ tetap bertahan sebagai alternatif alami. Meskipun belum ada studi ilmiah yang menyeluruh tentang efek mengkonsumsi STMJ, banyak orang percaya pada manfaat gabungan dari susu, telur, madu, dan jahe untuk kesehatan.
Kesimpulan
STMJ adalah warisan kuliner Indonesia yang memadukan nutrisi dan tradisi. Ini adalah contoh dari kecintaan pada produk alami dan pendekatan holistik terhadap kesehatan yang telah ada dalam budaya Indonesia selama berabad-abad. STMJ mungkin tidak memiliki sejarah tertulis yang jelas seperti minuman lainnya, tetapi keberadaannya di Indonesia adalah bukti dari nilai gizi dan kepuasan yang diberikannya kepada banyak generasi.