Parallel Bars dalam Senam Kompetitif: Peraturan dan Skor
Sport

Parallel Bars dalam Senam Kompetitif: Peraturan dan Skor

ist-pasion.comParallel bars adalah salah satu dari enam alat yang digunakan dalam senam artistik pria. Alat ini menuntut kekuatan, keseimbangan, dan keterampilan teknis yang tinggi. Artikel ini membahas peraturan dan sistem penilaian dalam kompetisi senam pada alat parallel bars.

Peraturan Parallel Bars

Deskripsi Alat

Parallel bars terdiri dari dua batang sejajar yang didukung pada ketinggian sekitar 1,75 meter. Batang-batang ini terbuat dari bahan fleksibel, memungkinkan pesenam melakukan berbagai gerakan seperti ayunan, penyangga, dan pelepasan. Jarak antar batang biasanya 42 hingga 52 cm, memberikan ruang yang cukup untuk gerakan dinamis.

Durasi Rutin

Setiap pesenam menyelesaikan rutinitasnya dalam waktu 30 hingga 90 detik. Rutinitas tersebut harus menggabungkan elemen kekuatan, ketangkasan, dan transisi yang mulus. Kreativitas pesenam sangat penting, namun tetap harus sesuai dengan aturan kompetisi.

Kriteria Kesalahan

Selama rutinitas, pesenam berupaya menghindari kesalahan yang bisa mempengaruhi skor akhir. Kesalahan umum meliputi kehilangan keseimbangan, jatuh, atau pelaksanaan gerakan yang tidak sempurna. Misalnya, kaki yang tidak lurus atau posisi tubuh yang tidak simetris dapat mengakibatkan penalti. Penting bagi pesenam untuk mematuhi semua aturan teknis yang ditetapkan federasi senam internasional.

Skor dalam Parallel Bars

Sistem Penilaian

Dua komponen utama menentukan skor dalam senam kompetitif: Skor Kesulitan (D-Score) dan Skor Eksekusi (E-Score).

Skor Kesulitan (D-Score)

Skor kesulitan menilai kompleksitas dan risiko gerakan. Setiap elemen memiliki nilai kesulitan yang menambah D-Score total. Pesenam sering memasukkan elemen-elemen yang lebih sulit untuk meningkatkan D-Score, namun mereka harus dapat mengeksekusi gerakan dengan sempurna.

Skor Eksekusi (E-Score)

Skor eksekusi menilai ketepatan, keindahan, dan kehalusan gerakan. Juri memulai dengan nilai 10 dan mengurangi poin untuk setiap kesalahan yang terlihat. Sebagai contoh, posisi kaki yang tidak sempurna dapat mengurangi 0,1 hingga 0,3 poin.

Penentuan Skor Akhir

Skor akhir adalah hasil penjumlahan Skor Kesulitan dan Skor Eksekusi, dikurangi dengan penalti untuk kesalahan besar seperti jatuh. Kombinasi dua skor ini memberikan gambaran lengkap tentang kemampuan teknis dan artistik pesenam.

Strategi untuk Sukses

Menguasai parallel bars memerlukan latihan konsisten dan strategi efektif. Pesenam bekerja sama dengan pelatih untuk mengembangkan rutinitas yang sulit tetapi dapat dieksekusi dengan baik untuk meminimalkan penalti. Fokus pada pengembangan kekuatan inti dan fleksibilitas juga mendukung performa yang lebih baik.

Kesimpulan

Parallel bars menantang pesenam untuk menggabungkan kekuatan fisik dan keterampilan teknis. Memahami peraturan dan sistem penilaian membantu pesenam memaksimalkan performa dan meraih skor tinggi dalam kompetisi. Dengan latihan yang tepat dan perhatian terhadap detail, pesenam dapat sukses di parallel bars dan dunia senam secara keseluruhan.

Anda mungkin juga suka...